dteksinews, Morowali-Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Morowali menggelar sosialisasi edukasi keuangan, literasi keuangan syariah serta sosialisasi Satuan Tugas Pemberantas Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas Pasti), bertempat di Aula Hotel Soldadu, Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, Selasa (11/11/2025)Membuka kegiatan, Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan, Drs. Emil, M.Si.,menyampaikan, kegiatan ini merupakan upaya pemerintah daerah melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) bersama OJK Sulteng, untuk berkomitmen bersama meningkatkan literasi dan inklusi keuangan kepada masyarakat di Kabupaten Morowali.
Selain itu, mengingat saat ini masih banyak masyarakat yang terjerat dalam praktek judi online yang semakin hari semakin meningkat, akibat mudahnya situs judi online yang dapat diakses dan sering tersembunyi dalam bentuk game online.Kasus ini juga kerap menyasar masyarakat yang usianya masih terbilang anak-anak melalui perangkat yang mereka gunakan, ditambah dengan tekanan gaya hidup, pengaruh lingkungan sosial serta kurangnya literasi keuangan.
Sehingga melalui kegiatan sosialisasi ini tentunya sangat bermanfaat bagi semuanya, untuk diharapkan kepada seluruh peserta dapat mengikuti dan memanfaatkan sosialisasi ini dengan baik guna menambah wawasan dan pengetahuan.
“Memahami konsep perencanaan keuangan, investasi dan pentingnya membedakan antara kebutuhan dan keinginan, diera digital ini perlu tetap waspada terhadap penipuan keuangan dan belajar menjadi konsumen yang cerdas,” ujarnya mewakili Bupati Morowali.“Sehingga melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan yang bermanfaat bagi seluruh peserta, sehingga diharapkan para peserta yang hadir dapat mengikuti dan memanfaatkan sosialisasi ini dengan baik serta aktif dalam sesi diskusi bersama narasumber,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Kepala OJK Sulteng, Budi Hamdani menyampaikan bahwa, sosialisasi ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh OJK dalam upaya melakukan pencegahan dari maraknya penipuan-penipuan investasi ilegal, dan penipuan transaksi online lainnya yang saat ini semakin marak di Indonesia. “Kami mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali yang telah berkenan dalam menyelenggarakan kegiatan pada hari ini. Semoga kegiatan ini dapat menambah wawasan bagi kita semua terkait literasi dan inklusi keuangan masyarakat di Kabupaten Morowali,” ujarnya.
Adapun turut hadir pada kegiatan sosialisasi tersebut para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemkab Morowali, Para Camat, para kepala desa/lurah, serta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).(*/dteksinews)



















