dteksinews, Morowali- Pasca libur Hari Raya Idulfitri 1446 H / 2025 M, Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, memimpin apel bersama jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali di Halaman Kantor Bupati, Kompleks Perkantoran Fonuasingko, pada Selasa (08/04/2025).
Apel perdana tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Morowali, Iriane Ilyas, Sekretaris Daerah Drs. Yusman Mahbub, M.Si., para Asisten dan Staf Ahli Setda, para Pimpinan OPD, Camat Bungku Tengah, Kepala Puskesmas se-Kecamatan Bungku Tengah, serta seluruh ASN dan PHL lingkup Pemkab Morowali.
Dalam amanatnya, Bupati Iksan menyampaikan ucapan selamat Idulfitri dan permohonan maaf lahir batin kepada seluruh peserta apel. Ia mengajak seluruh ASN untuk kembali bekerja dengan semangat baru dan komitmen yang lebih kuat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Apel pagi ini adalah apel kedua yang saya pimpin sejak dilantik. Dalam waktu singkat, kami telah menyerap dan mengevaluasi banyak hal. Tidak ada persoalan besar yang mencuat, tetapi ada hal-hal kecil yang perlu segera dibenahi,” ujarnya.
Bupati menekankan lima hal penting dalam arahannya, yakni:
1. **Evaluasi Kinerja dan Absensi** – Ia meminta pimpinan OPD untuk memastikan kehadiran dan kinerja pegawai ditingkatkan. “Jangan sampai sepuluh pekerjaan hanya dikerjakan oleh satu orang,” tegasnya.
2. **Pembagian Kerja yang Adil** – Ia mengingatkan agar tugas dibagikan secara profesional, bukan berdasarkan kedekatan personal.
3. **Penertiban Aset dan Kendaraan Dinas** – Bupati Iksan memerintahkan pemeriksaan seluruh kendaraan dinas. Kendaraan yang tidak dirawat akan ditarik dan dialihkan kepada yang lebih membutuhkan.
4. **Komitmen Pelayanan kepada Masyarakat** – Ia menekankan bahwa seluruh ASN dan PHL adalah pelayan masyarakat yang harus siap bekerja kapan pun dibutuhkan.
5. **Kesiapan Turun ke Lapangan** – Khususnya bagi dinas teknis seperti Pertanian, Sosial, dan BPBD, Bupati meminta kesiapan untuk terjun langsung ke lapangan dengan perlengkapan memadai.
Menutup amanatnya, Bupati Iksan menekankan pentingnya kebersamaan dalam bekerja, pembagian tanggung jawab yang merata, serta pemeliharaan aset daerah secara efisien.
“Mari kita bekerja dengan hati, dengan semangat pelayanan, dan dengan kebersamaan. Tidak ada kemajuan tanpa kekompakan,” pungkasnya.(*/PRI)