Scroll untuk baca artikel
Example 325x325
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaNasionalPemerintah

Mentan Minta Segera Lapor Wartawan Jika Ada Distributor Pupuk Subsidi Nakal, Ini Alasannya

74
×

Mentan Minta Segera Lapor Wartawan Jika Ada Distributor Pupuk Subsidi Nakal, Ini Alasannya

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

dteksinews, Jakarta-Media menjadi salah satu wadah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman demi memonitor distributor pupuk subsidi yang nakal.

Demi mengawasi pendistribusian pupuk subsidi yang tepat sasaran Mentan meminta agar semua pihak ikut terlibat. Sebab saat ini pendistribusian telah bertambah 100 persen.

Example 300x600

Tidak tanggung-tanggung mentan meminta jika ada distributor pupuk subsidi yang nakal segera dilaporkan kepada wartawan.

Mentan ingin, saluran pupuk tidak terhambat oleh kenakalan distributor, pengecer maupun pihak tertentu yang dapat merugikan petani dalam berproduksi.

“Kalau nanti ada yang mempersulit lapor ke wartawan biar cepat sampai ke saya. Sampaikan ke wartawan ada yang nakal dari distributor maupun pengecer. Semua harus berkontribusi pada merah putih di sektor pangan, termasuk para wartawan,” ujar Mentan dalam apel siaga alsintan di Markas Komando Daerah Militer III Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 7 Mei 2024, dikutip dari pertanian.go.id.

 

Mentan mengaku setiap hari dirinya melakukan monitoring baik melalui kegiatan di lapangan maupun membaca informasi lewat media.

 

Dia tidak ingin kecolongan dengan praktek kotor para distributor yang menyalahgunakan penjualan dan berujung pada kerugian.

 

“Setiap hari aku monitor lewat media, kalau ada keluhan langsung aku kirim ke direktur, kirim ke kadis, kemudian ke Bupati atau Gubernur. Jadi, pupuk ini harusnya sudah selesai karena tambahannya 2 kali lipat,” katanya.

 

Mentan mengatakan tambahan alokasi pupuk saat ini mencapai 28 triliun atau naik 100 persen. Dengan begitu, total pupuk yang tersedia menjadi 9,55 juta ton dari yang tadinya hanya 4,5 juta ton.

 

Menurut Mentan, semua tambahan ini adalah perjuangan dan doa para petani sekaligus kebaikan Presiden Jokowi terhadap sektor pangan dalam negeri.

 

“Sekali lagi jangan sakiti rakyat, jangan sakiti petani. Yang coba-coba berbuat curang aku pastikan izinnya dicabut. Dan aku pertaruhkan jabatan saya. Kenapa?

Kami yang memperjuangkan mati-matian. Tahu, Bapak Ibu, tidak mudah 5 bulan kami perjuangkan nasib petani. Alhamdulillah, Bapak Presiden setuju. Presiden kita sudah begitu baik pada kita,” katanya.(***)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *