dteksinews,Morowali-Diduga proyek rehap Kantor Dinas Pemuda Dan Olahraga Pariwisata Daerah Kabupaten Morowali belum keluar kontrak akan tetapi sudah dikerjakan oleh pihak kontraktor.
Terlihat ada beberapa pekerja yang sedang melakukan pemasang atap seng multiruf diganti dengan atap seng spandek.Senin(4/3/2024)
Ditempat sama Amirudin mengaku sebagai kontraktor, ” bahwa pekerjaan ini disuruh oleh PPTK Pak Ardi dari Dinas Pemuda Dan Olahraga Pariwisata Daerah Kabupaten Morowali,” ujarnya.
Lajutnya, alasan dikerjakan terlebih dahulu proyek ini karena banyak yang bocor atap, jadi cepat dikerjakan rehap proyek Kantor Dinas Pemuda Dan Olahraga Pariwisata Daerah .
Kalau anggaran ABPB dibawah 200 juta karena penunjukan langsung tidak tender.Katanya.
Sementara itu selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan(PPTK) proyek Kantor Dinas Pemuda Dan Olahraga Pariwisata Daerah Ardi pada saat dikonfirmasi terkait masalah ini diruang kerjanya mengatakan, terkait proyek sudah koordinasi dengan pihak Inspektorat .
Sementara ini proyek dikerjakan, karena banyak yang kerusakan akibat bocor atap dan baru sebatas atap dulu pekerjaanya yang lain belum ada.
Kalau aitem lain belum dikerjakan, tidak berani, hanya karena hujan sehingga di ganti atapnya.kata Ardi.
Lanjut Ardi, untuk anggaran yang kita gunakan anggaran pemeliharaan sebesar 20 juta dan rencana rehap dari mulai atap plafon dan dinding, jendela serta lantai yang sudah rusak, anggaran yang kita usulkan sekitar Rp.190.000.000.
“Mengenai CV apa yang kerja, belum ada CV cuma kita minta tolong saja untuk dikerjakan terlebih dahulu, anggaran yang kita gunakan anggaran rutin di Kantor Dispora sebesar Rp.20.000.000,” ujar Ardi
Kemudian terkait adanya proyek ini, saya sudah konfirmasi dengan pihak Inspektorat juga dan di ijinkan, dari pada menunggu lagi kerusakam lebih banyak, lebih besar lagi nanti anggaran yang dikeluarkan.
Yang mengerjakan atap kemarin anak- anak honorer di Dispora bukan kontraktor.Pungkasnya
Ditempat lain pihak Inspektorat dalam hal ini Sekretaris Inspektorat Nur Alam membatah, terkait adanya proyek di Dispora sudah dikoordinasikan dengan pihak Inspektorat, kita tidak pernah itu.Tandasnya.(Red)