dteksinews,Muara Tae- Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif) TNI AD Letjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., menyampaikan kebanggaannya kepada prajurit Brigade Infanteri Teritorial Pembangunan (Brigif TP) 85/Benuo Taka Cakti (BTC). Dalam kunjungan kerjanya ke Markas Marshalling Area (MA) Brigif TP 85/BTC di Desa Muara Tae, Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat, Rabu (3/12/2025), Danpussenif menegaskan bahwa Brigif TP 85 merupakan satuan brigade TP terbaik di republik ini.
Kunjungan kerja tersebut berlangsung pukul 09.45 WITA, dan menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Danpussenif di wilayah Kodam VI/Mulawarman. Turut mendampingi Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., Danpusdikif Brigjen TNI Zaiful Rakhman, S.H., M.M., Danrem 091/ASN Brigjen TNI Anggara Sitompul, S.I.P., M.Si., serta pejabat teras Kodam dan Pussenif lainnya.
Setibanya di MA Brigif TP 85/BTC, rombongan disambut Danbrigif TP 85/BTC Kolonel Inf Alzaki, S.E., M.B.A., M.M.A.S., beserta Danyonif TP 826/BTB, Danyonif TP 827/MCY, Dandim 0912/Kbr, para perwira, dan sekitar 550 prajurit Brigif TP 85/BTC, Yonif TP 827/MCY, dan Kodim 0912/Kbr. Prosesi penyambutan diawali laporan Danbrigif kepada Danpussenif di depan pintu gerbang, pengalungan bunga, laporan pos jaga, hormat jajar, tari dan nyanyian selamat datang, serta foto bersama.
Dalam kesempatan itu, Danpussenif juga melaksanakan penaburan benih ikan dan penanaman pohon bersama Pangdam VI/Mlw dan pejabat lainnya sebagai simbol komitmen pembinaan satuan, kepedulian lingkungan, dan dukungan terhadap program ketahanan pangan yang tengah digiatkan Brigif TP 85/BTC.
Pada sesi pengarahan, Letjen TNI Iwan Setiawan menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerapian pangkalan, kebersihan lingkungan, dan semangat luar biasa para prajurit. Ia menilai, MA Brigif TP 85/BTC sudah berkembang jauh di atas standar satuan marshalling area pada umumnya.
“Saya sudah datang ke beberapa satuan TP. Brigade TP 85 ini luar biasa, ini satuan brigade terbaik di republik ini. Saya bangga dengan kalian. Satuan kalian sudah bukan seperti marshalling area, sudah seperti satuan jadi,” tegas Danpussenif.
Danpussenif mengingatkan agar prajurit terus mengasah kemampuan dasar Infanteri, diantaranya kemampuan menembak, fisik, taktik, serta penguasaan peran tiap personel dalam regu, termasuk penembak runduk, demolisi, dan kesehatan lapangan. Ia juga mendorong pengembangan bakat menembak dan bela diri, khususnya Pencak Silat Militer (PSM), sekaligus membuka ruang bagi prajurit yang memiliki kemampuan seni bela diri lain seperti karate dan Merpati Putih.
Di sisi lain, Letjen TNI Iwan Setiawan memberikan penekanan kuat mengenai moralitas dan kehormatan prajurit. Ia menegaskan larangan keras terhadap narkoba, penyalahgunaan media sosial, serta perilaku menyimpang yang merusak moral dan kehormatan satuan. Menurutnya, kehormatan diri, keluarga, dan satuan harus dijaga dengan memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.
Terkait kesiapan operasi, Danpussenif menyampaikan bahwa TNI AD senantiasa menyiapkan pasukan terbaik untuk berbagai penugasan, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Ia meminta prajurit Brigif TP 85/BTC untuk menjaga penampilan, meningkatkan kemampuan fisik, serta merawat senjata dengan baik agar tidak mengecewakan saat penugasan sesungguhnya.
Mengakhiri kunjungan, Danpussenif menuliskan kesan bahwa pangkalan MA Brigif TP 85/BTC rapi, bersih, tertib, serta didukung semangat prajurit yang luar biasa. Pesan beliau singkat namun tegas: jaga kehormatan diri, keluarga, dan satuan, selalu berbuat yang terbaik, dan jangan melakukan pelanggaran.
“Jadilah prajurit Infanteri yang profesional. Pam… pam… pam…,” pungkas Letjen TNI Iwan Setiawan sebelum melanjutkan rangkaian kunjungan kerja ke Yonif 611/Awl.(*/dteksinews)



















