dteksinews, Morowali-Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas, secara resmi menutup Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-XV Tingkat Kabupaten Morowali Tahun 2025 yang berlangsung meriah di Lapangan Desa Lafeu, Kecamatan Bungku Pesisir pada Kamis (29/10/2025) malam. Kegiatan ini diikuti kafilah dari sepuluh kecamatan se-Kabupaten Morowali dengan berbagai cabang lomba yang menampilkan kemampuan terbaik para qari dan qariah daerah.
Dalam sambutannya, Wabup Iriane Iliyas menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta, dewan hakim, panitia, dan masyarakat yang telah berpartisipasi aktif menyukseskan pelaksanaan MTQ tahun ini. Ia menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar ajang perlombaan membaca Al-Qur’an, melainkan juga sarana memperkuat nilai-nilai keimanan, memperdalam pemahaman terhadap Al-Qur’an, serta mempererat silaturahmi antar kecamatan di Morowali.
“Semoga semangat MTQ ini terus kita jaga, bukan hanya dalam kompetisi, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita jadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam membangun masyarakat Morowali yang religius dan berakhlak mulia,” ujar Iriane dalam sambutannya.
Pada perhelatan MTQ Ke-XV ini, Kecamatan Bungku Tengah keluar sebagai Juara Umum I setelah berhasil meraih poin tertinggi dari berbagai cabang lomba. Posisi berikutnya ditempati Kecamatan Bungku Barat dan Bahodopi sebagai Juara II dan III, disusul Kecamatan Bungku pesisir juara umum IV, juara umum V Kecamatan Bumi Raya, Juara Umum VI Kecamatan Menui Kepulauan, juara umum VII Kecamatan Bungku Timur, juara umum VIII diraih Kecamatan Bungku Selatan, juara umum IX diraih kecamatan Witaponda dan juara umum X diraih oleh kecamatan Sombori Kepulauan. Prestasi tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi kafilah Bungku Tengah yang sebelumnya juga tampil konsisten pada edisi MTQ sebelumnya.
Penutupan MTQ Ke-XV Morowali ditandai dengan penyerahan piala bergilir kepada kafilah juara umum dan pemukulan beduk serta penampilan tilawah peserta terbaik. Kegiatan berlangsung khidmat dan penuh suka cita, dihadiri oleh jajaran Forkopimda, pejabat OPD, tokoh agama, dan masyarakat setempat. Dengan berakhirnya MTQ ini, diharapkan muncul generasi muda Morowali yang mencintai Al-Qur’an dan mampu mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi maupun nasional.(*/dteksinews)



















