dteksinews, Morowali-Kabupaten Morowali melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kesenian Tradisional Daerah bagi Guru SD/MI dan MTs se-Kabupaten Morowali Tahun 2025, dengan mengusung tema “Peningkatan dan Pelestarian Seni Kearifan Lokal Daerah.”
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 16 hingga 18 Oktober 2025, bertempat di Hotel Latanete, Kecamatan Bungku Tengah.
Bimtek tersebut dihadiri oleh para guru, insan pers, serta tamu undangan lainnya. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah, Nurlaela Nurdin, yang hadir mewakili Kepala Dinas.
Dalam sambutannya, Nurlaela Nurdin menyampaikan apresiasi dan harapan agar kegiatan ini menjadi momentum bagi para guru untuk memperkaya wawasan dalam bidang seni tradisional.
“Kegiatan ini bukan hanya untuk menambah pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya lokal. Guru memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai kearifan lokal kepada peserta didik, sehingga budaya daerah kita tetap lestari dan dikenal oleh generasi berikutnya,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa seni tradisional memiliki peran strategis dalam pembentukan karakter dan identitas daerah, serta dapat menjadi media pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan di sekolah.
Kegiatan pembukaan turut dimeriahkan oleh penampilan Sanggar Seni Sampela, yang menampilkan tarian khas daerah Morowali.
Acara kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama, dan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh para narasumber yang berkompeten di bidang seni dan kebudayaan.(*/dteksinews)