Foto: screenshot
dteksinews, Morowali- Diduga akibat Sediment Pond PT Alaska Dwipa Perdana tidak mampu menampung air hujan ,sehingga mengakibatkan banjir lumpur meluap di areal perkampungan,hingga ke Jalan Trans Sulawesi, Desa Solonsa Jaya Kecamatan Witaponda, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, minggu malam(6/7/2025)
Hal tersebut berdasarkan informasi yang masuk di redaksi dteksinews.co.id, menurutnya bahwa, kejadian banjir yang di akibatkan oleh curah hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari terakhir, sehingga mengakibatkan Sediment pond milik PT Alaska Dwipa Perdana tidak mampu menampung debit air, akibatnya air meluap dan masuk ke pemukiman dan menggenangi beberapa rumah warga dengan ketinggian air ± 50 cm,katanya
Lanjutnya, “akibat kejadian banjir lumpur , kerugian materil sebanyak 15 rumah penduduk terendam air, dan saat ini warga tidak ada yang mengungsi karena debit air sudah mulai surut,” ujarnya
Warga dan pemerintah setempat masih berada di kantor PT. Alaska Dwipa Perdana untuk berkoordinasi dengan pihak perusahaan terkait langkah-langkah yang diambil untuk mengatasi kejadian tersebut.
“Untuk itu ,meminta agar pihak perusahaan bertanggungjawab atas kejadian ini, karena hampir setiap hujan lebat terjadi banjir lumpur,”Tandasnya.
Ditempat lain, pihak manajemen PT Alaska Dwipa Perdana saat dikonfirmasi terkait masalah ini melalui via whatsapps tidak ada jawaban,namun terlihat dua contreng warna hijau ,pertanda dibaca,hingga berita ini tayang.
Begitu juga Kabid Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Morowali Muhdar,juga tidak memberikan keterangan yang rinci,terkait masalah banjir lumpur di PT Alaska Dwipa Perdana, dan hanya menjawab singkat “Sy blm tau mas blm ada info,” Singkatnya.(PRI)